Design Thinking for Sociopreneur

Carisa Singgih
4 min readNov 28, 2020

Speaker

Dhea Nadhilah Savetri

Pembicara pada acara Binus Festival pada tanggal Rabu, 25 November 2020 adalah Dhea Nadhilah Savetri. Beliau merupakan bagian dari “The Local Enabler” dan sanggar belajar “LaVeniVidiVici”. Dan Beliau juga banyak mengisi di berbagai seminar bisnis di universitas lain. The Local Enabler ini seringkali mengadakan seminar/webinar untuk mengedukasi orang-orang secara gratis serta memberi pengetahuan kepada orang-orang secara cuma-cuma dan Ka Dhea termasuk di dalamnya.

Design Thinking

Materi yang dibawakan oleh Ka Dhea adalah “Design Thinking for Sociopreneur” pada hari Rabu, 25 November 2020. Didalam Binus Festival saya berkesempatan untuk dapat mengikuti webinar yang dibawakn oleh Ka Dhea mengenai Design Thinking. Sekarang akan saya jabarkan apa saja yang saya dapat dalam sesi tersebut dan rangkuman singkatnya.

Design Thinking

Design untuk digunakan jadi ada koordinasi sehingga bisa jadi design yang bagus dan dikembangkan lewat design thinking. Contoh barang yang menggunakan design thinking zebra cross di asia afrika yang beda dari lainnya (ada yang bentuk ular) tujuannya untuk menarik pejalan untuk jalan disitu atau menyebrang dan tangga mirip piano yang bisa berbunyi Ketika diinjak.

Otak ketika menerima problem: Otak kiri >> emphatize, define POV, ideate, prototoype & test dan otak kanan>> situation analysis, define objectives, solutions, evaluation

Design thinking disukai manusia karena metode berulang (literatif) karena akan dekat dan terbuka dengan kegagalan (celebrate your failure). Keseimbangan dan perekatan antardisiplin ilmu: structure-design thinking-chaos

10 Prinsip Design Thinking

1). Berorientasi aksi

2). Mendukung perubahan

3). Fokus pada manusia

4). Melihat masa depan

5). Dinamis & berulang

6). Mengutamakan empati

7). Mengurangi resiko

8). Berbagi makna

9). Mengandalkan proses yang dapat diadaptasi

10). Kombinasi logika dan kreativitas

Groups of solution

  • Accessories
  • Special facilities
  • Infrastructures
  • Behavioural

Design Thinking Mindset

1). Driven by curiosity

  • We are curious, open
  • ask “WHY” questions continuously
  • Change the prespective in order
  • Look at things from various sides

2). Focus on the people

  • We focus on the human being, build emphaty
  • Mindful when exploring his/her needs

3). Accept complexity

  • We explore the key to complex systems and accept
  • Uncertainty and the fact that that complex system
  • Problem demand complex solutions

4). Visualize and show

  • We use stories, visualisations, and simple
  • Language to share our findings with the team
  • Create a clear value proposition for our users

5). Experiment and iterate

  • We build and test prototypes
  • Understand learn
  • Solve problems in the contest of the user

1. Define your end user

Who will be using your product

2. Specify what they want

What solution are you offering?

3. Describe the benefit

What will your user gain from using your product?

4. Add acceptance criteria

What determines this story as “done”?

Tips to create a good user story

  • Develop a persona profile to visualize your end user
  • Always write from your end user’s perspective
  • Avoid adding technical details too early
  • Try not to add too many acceptance criteria
  • Keep stories brief, breaking them up if you need to
  • Make sure they meet your “definition of done”

Prototype

  • Don’t spend too long on the one prototype
  • Let go before you find yourself getting too emotionally attached to any one prototype

Build to think and test to learn

What are the problems?

Start building, meskipun tidak yakin apa yang dilakukan, seperti aksi mengambil beberapa materi (post-it, tape, and menemukan objek yang tepat untuk memulai) akan cukup untuk membuatnya pergi.

What are the solutions?

Jangan menghabiskan terlalu panjang di 1 prototype. Lepaskan sebelum kamu menemukan diri kamu terlalu terikat secara emosional dengan satu prototype.

Hal yang saya dapat & apa yang saya ingin dibuat

Learning by doing approach

  • Fokus pada kebutuhan pengguna akhir
  • Proses Design Thinking menggunakan teknik menyimak untuk menggali dengan lebih baik kebutuhan yang diakui dan yang tidak
  • Proses Design Thinking bersifat iterative
  • Selalu berubah berkembang karena dunia berkembang semakin cepat
  • Setiap pendekatan yang berkinerja tinggi harus bisa beradaptasi dan gesit

--

--

Carisa Singgih

Introduction to Entrepreneurship, LE02 (Carisa Singgih- 2440035993). This is website for me to explore the material and submit the assignment that i made.